Jus Strawberry

Udah lama nih nggak bikin yang seger-seger kayak gini.... Jus strawberry gampang banget buatnya. Blender beberapa buah strawberry bersama dengan gula/simple sirup, susu cair, air dan es batu. Sajikan dalam keadaan dingin. Slurrrppp....segeeeerrrr....

Makaroni schotel, versi yang lebih simpel....

Dulu pernah bikin simpel makaroni schotel, disini arsipnya. Tapi kali ini yang saya buat lebih simpel lagi. Lebih simpel dari segi bahan-bahan tentunya, karena proses pembuatannya tetep sama aja. Hanya dengan mengeliminasi beberapa bahan.

Bahan:
250 gram makaroni bentuk elbow
500 ml susu cair
125 gr daging sapi giling
3 butir telur kocok lepas
keju cheddar parut, sedikit banyaknya tergantung selera, untuk dicampur dan untuk taburan
mentega/minyak goreng

Bumbu:
bawang putih, cincang halus
bawang bombay, cincang halus juga
kaldu ayam
garam
lada bubuk secukupnya

Cara membuat:
1. Rebus makaroni sampai bener2 matang dan mengembang. Tiriskan, dan beri sedikit mentega supaya tidak lengket, aduk rata.
2. Siapkan bahan isian. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum dengan sedikit mentega/minyak goreng. Masukkan daging cincang, aduk rata dan tumis hingga daging matang. Beri garam, lada dan kaldu ayam. Setelah matang, angkat dan dinginkan.
3. Dalam wadah terpisah, siapkan susu cair. Masukkan makaroni yang telah direbus, kemudian daging cincang. Kalo suka campurkan juga keju cheddar parut. Saya lebih suka keju cheddar parutnya untuk taburan aja. Jangan lupa campurkan telurnya. Tambahkan lada, garam dan kaldu ayam. Aduk semua bahan dan bumbu hingga tercampur rata.
4. Tuang ke dalam pinggan tahan panas (saya kebetulan punya pinggan tahan panas, cuma sayangnya nggak muat masuk ke oven saya yang imut, jadi disini saya pake loyang loyang loaf). Taburi bagian atasnya dengan keju cheddar parut.
5. Panggang dalam oven kurang lebih 45 menit dengan suhu 180 derajat sampai matang.
6. Setelah matang, angkat. Sajikan dengan saos sambal atau dapat juga dimakan

Sayur asem ala Jawa dan bothok tempe

Sayur asem versi jawa ini berbeda dengan sayur asem betawi/sunda. Sayur asem ala jawa kuahnya bening tanpa bumbu uleg, sedangkan sayur asem agak butek karena bumbunya yang diuleg.
Bahan yang dipake pun bisa disesuaikan dengan selera masing-masing. Disini saya pake kol, wortel, toge kedelai, plus daun seledri. Kol bisa juga diganti dengan kacang panjang.
Untuk lebih jelasnya, ini dia resepnya (disini resepnya nggak pake ukuran gram-graman, dikira-kira aja....:)):

Bahan:
Kol, potong kecil-kecil
Wortel, potong2
Toge kedelai, bersihkan dan buang kulit arinya
Seledri

Bumbu:
Bumbu yang dipake sangat2 simpel dan nggak perlu diuleg-uleg, yaitu cuma bawang merah yang diiris tipis2, lengkuas yang digeprek asem jawa (jangan terlalu banyak, nanti bikin sayur asemnya jadi terlalu asem), garam dan gula pasir untuk sebagai pengganti penyedap rasa.

Cara membuatnya:
Didihkan air, kemudian masukan bawang merah yang sudah diiris tipis-tipis dan lengkuas. Setelah air mendidih, masukkan secara bertahap bahan-bahannya, yang pertama adalah wortel dan toge kedelainya dulu. Kalo wortel dan togenya udah setengah mateng, baru kolnya dimasukkan. Kemudian masukkan asem jawanya, disusul garam dan gula. Cicipi hingga dapet rasa yang pas sesuai selera masing-masing. Paling terakhir masukkan daun seledri yang udah diiris lembut. Tunggu hingga bahan-bahan semuanya dirasa udah mateng baru diangkat.

Pelengkap yang pas buat sayur asem ini adalah bothok tempe. Berikut resepnya:

Bahan:
Kelapa, pilihlah yang setengah tua, parut
Tempe, yang dipotong kecil-kecil dan dikukus sebentar
Daun pisang untuk membungkus

Bumbu:
Bawang merah
Bawang putih
Cabe rawit merah (tingkat kepedasannya bisa disesuaikan dengan selera)
Ketumbar
Tempe semangit
Gula merah
Sedikit gula pasir sebagai pengganti penyedap rasa
Garam

Cara membuat:
1. Bumbu-bumbu diuleg hingga halus. Campurkan dengan kelapa yang sudah diparut. Aduk rata hingga bumbu dan kelapa benar-benar tercampur. Setelah itu masukkan tempe yang dipotong kecil2 dan sudah dikukus. Aduk rata.
2. Setelah semua bahan dan bumbu-bumbu tercampur, siapkan daun pisang. Bungkus bothok dengan daun pisang dengan bentuk tum.
3. Kukus hingga matang, 30-45 menit.
4. Sajikan bersama sayur asem.

Bakwan Jamur

Bakwan jamur ini bisa dimakan sebagai lauk untuk teman makan nasi atau dimakan sebagai cemilan, paling enak dimakan dengan cabe rawit.
Resepnya saya dapat dari majalah Sedap.

Berikut ini resepnya:

BAKWAN JAMUR

Bahan:
170 gram jamur merang, belah dua (jamur yang dipake adalah jamur merang yang belum mekar/jamur kancing)
150 gram tepung terigu protein sedang
100 ml air
1 batang daun bawang iris halus
1 butir telur
minyak untuk menggoreng

Bumbu halus:
3 butir bawang merah
2 siung bawang putih
1/2 sdt ketumbar
1 sdt garam
1/4 sdt gula pasir

Cara membuat:
1. Campur tepung terigu, air, bumbu halus, daun bawang dan telur. Aduk rata.
2. Masukkan jamur merang.
3. Sendokkan adonan ke dalam minyak yang sudah dipanaskan. Goreng sampai matang.

Sayur lodeh rebung

Ini adalah versi lain dari sayur lodeh. Bumbu-bumbu yang dipakai sama dengan sayur lodeh pada umumnya, hanya isinya aja yang disesuaikan. Disini saya memakai rebung, kacang panjang dan wortel.
Ada trik tersendiri dalam mengolah rebung ini, karena kalo salah dalam pengolahan rasanya bisa-bisa jadi pahit atau aromanya yang agak kurang sedap.
Berikut ini adalah artikel tentang rebung berikut tips dan trik pengolahnnya yang dicopy paste dari DetikFood.

Rebung si Anak Bambu
Eka Septia - detikFood

Tunas muda pohon bambu ini tak hanya enak disayur tapi juga bisa dijadikan keripik sebagai camilan kala santai. Ada juga yang memakainya untuk bahan dasar membuat kue. Simak info lengkapnya di sini!

Tunas Bambu atau lebih dikenal dengan nama rebung ini memang sudah akrab dengan masyarakat pulau Jawa khusunya. Makanan yang sering dibilang makanan 'ndeso' ini sudah merambah ke kota-kota besar. Meskipun kadang sulit menemukannya, tapi di pasar tradisional bahkan beberapa supermarket bisa ditemui. Rebung dikenal di dunia pertama kali oleh bangsa Cina. Karena di sana banyak tumbuh pohon bambu yang tunasnya renyah manis.

Di Jawa Tengah khususnya Semarang, rebung menjadi komoditas utama untuk membuat isi lumpia. Selain itu juga rebung dapat diolah untuk berbagai macam makanan yang bisa diawetkan. Bahkan kabar terbaru menyatakan kalau tepung rebung mengandung kadar pati yang tinggi dan bisa digunakan untuk membuat kue.

Rebung juga dapat dibuat keripik, bahkan tekstur dan rasanya jauh lebih enak dibandingkan dengan potato chips. Tapi yang masih bertahan hingga saat ini adalah rebung yang diajadikan sayur. Dengan ditambahkan sedikit santan, dan jug akacang tolo menjadikan rebung ini sayur yang enak dan lezat!

Berdasarkan penelitian, rebung memiliki kandungan karbohidrat, protein, dan 12 asam amino esensial yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Dengan mengkonsumsi rebung secara teratur menjadi salah satu tindakan pencegahan kanker. Rebung yang dibeli di pasar kadang masih meninggalkan bau yang kurang sedap.

Sebelum mengolahnya sebaiknya dicuci kembali dengan air yang mengalir hingga aroma nya sedikit berkurang. Dan cara lain untuk mengurangi aroma rebung yang tajam adalah dengan merebus rebung dalam air kelapa hingga mendidih beberapa saat. Kemudian bilas dengan air bersih dan rebus kembali dengan air hingga lunak. Nah, apakah sudah siap mengolah rebung hari ini?